Pohon Kiperak atau yang juga dikenal dengan nama silver berry ini merupakan salah satu jenis tanaman yang bisa berbuah. Silver berry (Elaeagnus pungens) ini merupakan spesies tanaman asli Asia, termasuk Cina dan Jepang. Tanaman ini sekarang juga sudah banyak berkembang biak di Amerika Serikat bagian tenggara sebagai tanaman hias dan elemen taman.
Di Cina tanaman ini tumbuh baik di lereng bukit dan di semak-semak. Di Jepang tumbuh di semak Kiperak atau silver berry diperkenalkan ke Amerika Serikat pada tahun 1830. Telah digunakan secara luas sebagai tanaman taman. Bentuknya yang padat dan menyebar telah terbukti bermanfaat di sepanjang tepi jalan dan median jalan raya.
Itu juga digunakan untuk revegetasi situs pertambangan yang ditinggalkan di Kentucky dan daerah lainnya. Tanaman ini mampu bertahan dengan mudah dan masih bertahan di tempat-tempat ini hingga menyebar ke alam liar, setelah lolos budidaya.
Tanaman ini juga banyak dibudidayakan sebagai tanaman kebun di daerah beriklim sedang. Ini mentolerir berbagai kondisi lingkungan, termasuk panas, dingin, angin, kondisi pantai, naungan, dan sinar matahari penuh. Sangat toleran terhadap kekeringan. Ia dapat tumbuh di berbagai jenis tanah, termasuk yang ditemukan di lahan-lahan bekas pertambangan.
Silver berry ini sudah banyak yang membudidayakan dan mengembangbiakkan sehingga didapatkan jenis tanaman yang berbeda,diantaranya jenis silverberry 'Maculata', yang memiliki warna emas pada daun, serta 'Fruitlandii', 'Hosoba-Fukurin' dan 'Goldrim'.
Pohon ini cukup bagus untuk dijadikan bonsai karena daunnya yang bisa rapat,berbuah dan memiliki tekstur sangat baik untuk pohon yang sudah besar.Jika ingin melihat contoh bonsai dari pohon Kiperak maupun Silver berry ini bisa membuka artikel kami tentang Bonsai Kiperak.
Di Cina tanaman ini tumbuh baik di lereng bukit dan di semak-semak. Di Jepang tumbuh di semak Kiperak atau silver berry diperkenalkan ke Amerika Serikat pada tahun 1830. Telah digunakan secara luas sebagai tanaman taman. Bentuknya yang padat dan menyebar telah terbukti bermanfaat di sepanjang tepi jalan dan median jalan raya.
Itu juga digunakan untuk revegetasi situs pertambangan yang ditinggalkan di Kentucky dan daerah lainnya. Tanaman ini mampu bertahan dengan mudah dan masih bertahan di tempat-tempat ini hingga menyebar ke alam liar, setelah lolos budidaya.
Tanaman ini juga banyak dibudidayakan sebagai tanaman kebun di daerah beriklim sedang. Ini mentolerir berbagai kondisi lingkungan, termasuk panas, dingin, angin, kondisi pantai, naungan, dan sinar matahari penuh. Sangat toleran terhadap kekeringan. Ia dapat tumbuh di berbagai jenis tanah, termasuk yang ditemukan di lahan-lahan bekas pertambangan.
Silver berry ini sudah banyak yang membudidayakan dan mengembangbiakkan sehingga didapatkan jenis tanaman yang berbeda,diantaranya jenis silverberry 'Maculata', yang memiliki warna emas pada daun, serta 'Fruitlandii', 'Hosoba-Fukurin' dan 'Goldrim'.
Pohon ini cukup bagus untuk dijadikan bonsai karena daunnya yang bisa rapat,berbuah dan memiliki tekstur sangat baik untuk pohon yang sudah besar.Jika ingin melihat contoh bonsai dari pohon Kiperak maupun Silver berry ini bisa membuka artikel kami tentang Bonsai Kiperak.