Wednesday, February 13, 2019

Bonsai Pinus Jadi Saksi Hidup Bom Atom di Jepang

Bonsai adalah tanaman dalam pot yang dibuat untuk meniru tampilan pohon tua di alam. Seni bonsai sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu,salah satu bukti sejarah yang sampai saat ini bonsainya masih hidup adalah asal Jepang. Pemilik bonsai itu adalah Masaru Yamaki. Yamaki selamat dari peristiwa yang menghabisi 90 persen kota, lebih dari 100.000 orang meninggal dalam peristiwa bersejarah itu, tetapi yang ajaib adalah pohon bonsai yang sangat berharga bagi master Masaru yamaki, pohon ini selamat karena ada tembok tinggi yang melindungi tempat bonsai tersebut.
Bonsai Pinus Jadi Saksi Hidup Bom Atom di Jepang

Pada tahun 1976, Nippon Bonsai Association menyerahkan bonsai yamaki yang berusia lebih dari 390 tahun itu, beserta 53 bonsai Jepang lainnya ke Amerika. Sebenarnya cerita itu mati suri sampai tahun 2001 ketika dua cucu Yamaki melakukan kunjungan mendadak ke bonsai nasional dan penjing museum di arboretum Washington DC tempat dimana white pine itu berada kala itu, melalui penerjemah bahasa Jepang, dua cucu Yamaki menceritakan kisah tentang pohon ajaib juga bagaimana kehidupan pebonsai dari Hiroshima itu.

Salah satu koleksi yang sangat berharga sekaligus yang tak ternilai bagi musium bonsai Amerika, pohon ini telah ada di keluarga yamaki selama enam generasi, ditambah dengan perjuangan pohon melewati perang dunia II dan perjalanannya ke Washington DC.
Bonsai Pinus Jadi Saksi Hidup Bom Atom di Jepang

Perhatikan apa yang ada dalam box palet dalam foto diatas, itu adalah pohon Japanese white pine yang selamat dari gempuran dari "ENOLA GAY" atau pesawat pengebom yang menjatuhkan bom atom di Hiroshima Jepang.

Di Indonesia sendiri para pegiat bonsai juga sudah memiliki pengetahuan bahwa bonsai yang baik adalah pohon yang bisa bertahan lama, seperti yamaki pine, mengingat metan dan pertumbuhan tanaman sangat dibatasi.

Tetapi di sisi lain juga masih ada yang membuat shari juga tanuki tanpa dilapisi lime sulfur, media yang kurang sehat juga akan cepat merenggut nyawa bonsai yang di "JIN" istilah teman teman Pasuruan menyebutnya, kambium yang tidak berjalan bagus akan merambat melebar dari tepian Shari, sehingga menyebabkan pohon kurang nutrisi dan berujung kematian.

Melihat cerita Yamaki pine diatas, bagaimana seni bonsai memang berjalan sejak lama dan bertahan sampai detik ini, bonsai bisa menjadi saksi sejarah dan menjadi simbol perdamaian antara Amerika dan Jepang, Yamaki pine diletakkan di sebelah pintu masuk museum bonsai di Amerika, kurator museum sangat menghormati dan menghargai penuh pohon tersebut.
NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post
NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post
 

Delivered by FeedBurner