Santigi (Phempis Acidula) adalah salah satu jenis tanaman bonsai yang sangat populer di kalangan pebonsai tanah air.Tanaman ini merupakan jenis tanaman dengan habitat asli di pinggiran pantai. Dikenal ada 2 jenis santigi (Phempis Acidula) yaitu santigi karang dan santigi pasir.
Tempat hidup santigi yang berada di pinggiran pantai dengan panas yang terik serta angin yang kencang membuat tanaman ini membutuhkan perlakuan khusus jika ditanam di tempat lain. Misalnya di tempat saya Magelang yang notabenya daerah pegunungan dengan ketinggian di rumah saya jika saya lihat statistiknya di map 531Mdpl,santigi masih bisa tumbuh dengan baik.
Saya mulai menanam santigi sejak setahun yang lalu,dapat beli dari hasil budidaya cangkok dari semarang dan sidoarjo. Awalnya saya coba menanam santigi ini dengan menggunakan media pasir kali dan dengan sedikit campuran tanah,tapi yang terjadi pertumbuhannya kurang baik.
Kemudian saya mengganti media dengan campuran pasir malang+srintil kambing+ sekam dengan perbandingan 3:1:1,alkhamdulillah pertumbuhannya cukup bagus. Saya menggunakan pupuk tambahan yaitu dekastar.Saya belum pernah coba menambahkan garam pada media seperti saran teman-teman pembudidaya lainnya.
Seperti inilah santigi hasil budidaya saya
Meskipun santigi bisa tumbuh baik di Magelang,tapi tetap saja pertumbuhannya lebih baik yang berada di tempat yang lebih rendah,itu karena memang alam sudah mengajarkannya demikian.
Tempat hidup santigi yang berada di pinggiran pantai dengan panas yang terik serta angin yang kencang membuat tanaman ini membutuhkan perlakuan khusus jika ditanam di tempat lain. Misalnya di tempat saya Magelang yang notabenya daerah pegunungan dengan ketinggian di rumah saya jika saya lihat statistiknya di map 531Mdpl,santigi masih bisa tumbuh dengan baik.
Saya mulai menanam santigi sejak setahun yang lalu,dapat beli dari hasil budidaya cangkok dari semarang dan sidoarjo. Awalnya saya coba menanam santigi ini dengan menggunakan media pasir kali dan dengan sedikit campuran tanah,tapi yang terjadi pertumbuhannya kurang baik.
Kemudian saya mengganti media dengan campuran pasir malang+srintil kambing+ sekam dengan perbandingan 3:1:1,alkhamdulillah pertumbuhannya cukup bagus. Saya menggunakan pupuk tambahan yaitu dekastar.Saya belum pernah coba menambahkan garam pada media seperti saran teman-teman pembudidaya lainnya.
Seperti inilah santigi hasil budidaya saya
Saya punya beberapa varian santigi
Masih saya pelajari tentang mengapa daunnya masih juga berbulu
Meskipun santigi bisa tumbuh baik di Magelang,tapi tetap saja pertumbuhannya lebih baik yang berada di tempat yang lebih rendah,itu karena memang alam sudah mengajarkannya demikian.